E-waste atau electronic waste, merupakan limbah elektronik yang terdiri dari berbagai macam perangkat elektronik yang sudah tidak terpakai atau rusak. E-waste ini dapat berasal dari berbagai sumber seperti gawai, komputer, laptop, televisi, dan perangkat elektronik lainnya. Jumlah e-waste yang dihasilkan semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi dan permintaan pasar terhadap perangkat elektronik baru. Namun, e-waste dapat menimbulkan masalah lingkungan dan kesehatan jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengurangi jumlah e-waste dan melakukan daur ulang serta pengolahan yang tepat.

Zat seperti merkuri bisa saja mengontaminasi ikan-ikan di laut yang dikonsumsi manusia sehingga akhirnya memicu penyakit kronis seperti gangguan di sistem saraf pusat, ginjal, dan sistem reproduksi. Bahkan, ibu menyusui bisa saja menularkannya pada bayi melalui asi. Jika sampah elektronik dicampur dengan sampah lainnya, dari waktu ke waktu kandungan berbahaya di dalamnya bisa mencemari air dan tanah yang mengancam semua makhluk hidup serta lingkungan.